Gigabyte Computex 2014: Motherboard Intel Seri 9 Unjuk Kemampuan

gigabyte @computex2014_day0 01

Tepat satu hari sebelum perhelatan Computex 2014 berlangsung, sejumlah produsen hardware menggelar acara perkenalan perdana sejumlah produk mereka yang dipamerkan di booth masing-masing, salah satunya Gigabyte. Produsen hardware ternama ini akan menggelar salah satu produk andalannya, yaitu Motherboard Soket LGA1150 generasi terbaru dengan chipset Intel seri 9. Dalam presentasinya, Mr. Colin Brix, Gigabyte Marketing Director mengungkapkan teknologi terbaru yang dibenamkan Gigabyte pada motherboard andalannya, yaitu chipset Intel seri 9. Brix juga menambahkan, pencapaian penjualan juga signifikan. Sejak 2013 lalu, dalam setiap 1,57 detik, satu motherboard Gigabyte terjual di pasaran. Tak heran, langkah ini membuat Gigabyte menjadi produsen motherboard nomor satu di dunia. Setidaknya, pada gelaran Computex nanti, Gigabyte bakal memamerkan sekitar 33 model motherboard, dan terus berinovasi merilis model terbaru.

Bahkan, bertepatan dengan hadirnya motherboard chipset Intel seri 9 ini, Gigabyte memiliki empat kategori motherboard yaitu G1 Gaming, Overclocking, Ultra Durable, dan Ultra Durable Black Edition yang merupakan kategori terbaru. Adapun slogan Ultra Durable pada komponen produk mereka tidak lagi diberi nomor seperti sebelumnya. Namun hal tersebut tidak mengurangi kemampuan komponen tersebut. [caption id="attachment_256668" align="aligncenter" width="500"]

Gigabyte Z97X Gaming G1 WiFi-BK[/caption] Adapun motherboard Gigabyte G1 Gaming Series dirancang untuk memuaskan pengalaman bermain game bagi pengguna sehingga perangkat tersebut dilengkapi sejumlah feature gaming seperti, penggunaan komponen audio khusus yang memungkinkan pengguna mendapatkan kualitas audio terbaik di kelasnya. Sedangkan penggunaan chip network khusus, yaitu Killer dari Qualcomm Atheros dan Intel mampu memaksimalkan pengalaman bermain game online/network, juga dukungan multi-GPU untuk mendongkrak frame rate game. [caption id="attachment_256670" align="aligncenter" width="500"]

Gigabyte Z97X-UD5H-BK[/caption] Sementara itu, motherboard Gigabyte seri Ultra Durable terbagi dua, Ultra Durable Series dan Ultra Durable Black Edition. Motherboard Gigabyte Ultra Durable Black Edition tampil maksimal karena sudah melewati serangkaian uji daya tahan selama 168 jam non-stop. Dan hanya motherboard yang berhasil melalui serangkaian pengujian selama satu minggu itulah yang diperbolehkan dipasarkan ke seluruh dunia. Menariknya lagi, dengan melakukan registrasi serial number, pemilik motherboard Gigabyte Ultra Durable Black Series mendapatkan tambahan masa garansi dari semula 3 tahun menjadi 5 tahun, juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti lucky draw berhadiah.

Berbeda dengan tiga kategori sebelumnya, khusus motherboard Gigabyte Overclocking Series telah dilengkapi setumpuk feature overclocking dan komponen kualitas tinggi untuk menjamin kalangan overclocker yang mampu memerah kemampuan prosesor, memori, dan graphics card hingga MegaHertz terakhir. Pada kesempatan itu pula, Gigabyte memperkenalkan model terbaru motherboard seri Overclocking. Dua model sebelumnya adalah Z97X-SOC dan Z97X-SOC Force. Kini, Gigabyte melengkapinya model sebelumnya dengan meluncurkan Z97X-SOC Force LN2 Limited Edition. Dan sesuai namanya, motherboard tersebut memang dirancang untuk overclocking dengan menggunakan pendingin liquid nitrogen. Tentunya, Gigabyte menghilangkan lubang mounting heatsink juga mengurangi slot memori menjadi dua buah dan menempatkannya sedekat mungkin dengan CPU.

Motherboard Z97X-SOC Force sendiri telah berhasil memecahkan sembilan rekor dunia yang sebelumnya dipegang motherboard non-Gigabyte sejak diluncurkan pertama kali pada 11 Mei lalu.

[caption id="attachment_256707" align="aligncenter" width="500"]

HiCoockie, Sofos, dan Dinos mendemokan kemampuan Z97X-SOC Force LN2 dalam meng-overclock memori besutan Kingston hingga clock speed 4,5 GHz.[/caption] Tidak sampai disitu saja, motherboard Z97X-SOC Force LN2 berhasil memecahkan rekor dunia kecepatan memori DDR3 dengan clock speed 4,5 GHz. Rekor ini dipecahkan setelah hampir satu tahun lamanya bertahan di angka 4,4 GHz. [caption id="attachment_256665" align="aligncenter" width="500"]